↘️ BACA RULLES ↙️

☜☆☞
SUDAH PROFIT BESAR HARI INI?
Aplikasi ini masih perlu pengembangan
CV.ZEZY-CORP.ID
Untuk membuat signal dan aplikasi ini tidak mudah! perlu coding yang panjang dan menghabiskan banyak waktu, jadi jika anda berkenan tolong donasi seikhlasnya untuk kami para developer untuk memperbaiki server yang lebih baik 😟🙂
☜☆☞
☜ PAYMENT DONASI ☞
☜☆☞
☜ terimakasih ☞
☜☆☞
BOLEH DONG DONASI SEIKHLASNYA HARI INI?

😁

 

Apa itu Candlestick chart?

Candlestick adalah grafik yang biasa digunakan pada pasar keuangan untuk menampilkan dinamika dan posisi harga pembukaan, harga terendah, tertinggi, dan harga penutupan suatu aset keuangan likuid (saham, valas, dan futures) pada periode waktu tertentu.

Analis teknikal percaya bahwa semua informasi yang diketahui tentang saham tercermin dalam harga. Namun, kinerja harga masa lalu tidak ada hubungannya dengan kinerja harga masa depan, dan harga aktual dari sebuah saham mungkin tidak ada hubungannya dengan nilai riil atau intrinsiknya. Oleh karena itu, analis teknikal mencari alat analisis yang reliable untuk membantu menyaring "noise harga" yang ditimbulkan oleh aktivitas trading harian untuk menemukan probabilitas perdagangan tertinggi.

Grafik candlestick adalah alat analisis pasar yang dikembangkan oleh pedagang beras Jepang bernama Homma Munehisa dari kota Sakata pada abad ke-18, dan diperkenalkan ke pasar modal Amerika dan Eropa pada tahun 1990-an oleh Steve Nison.

Para trader Wall Street mengadopsi grafik tersebut dengan sejumlah penyesuaian, dan menggunakannya untuk memantau pergerakan harga di pasar. Kini, candlestick adalah model chart yang secara de-facto menjadi standar analisis teknikal klasik bagi trader dan investor saham karena keunggulannya dalam mengemas lebih banyak informasi harga dibanding chart lain. Dengan kata lain analisis candlestick berkembang menjadi referensi dalam memperdagangkan aset keuangan likuid seperti saham, valuta asing, dan futures.

Bagian lebar dari candlestick disebut "real body" dan memberitahu investor apakah harga penutupan lebih tinggi atau lebih rendah dari harga pembukaan (berwarna merah jika harga saham ditutup lebih rendah, berwarna hijau jika harga saham ditutup lebih tinggi).

Shadow atau tail atau "sumbu" candle adalah garis vertikal yang menunjukkan pencapaian harga tertinggi dan terendah hari itu dan bagaimana perbandingannya dengan pembukaan dan penutupan. Bentuk candle bervariasi berdasarkan hubungan antara harga tertinggi, terendah, pembukaan, dan penutupan hari itu.

Grafik candlestick mencerminkan dampak sentimen investor pada harga sekuritas dan digunakan oleh analis teknikal untuk menentukan waktu yang tepat untuk masuk (melakukan pembelian aset) atau keluar (menjual) dari perdagangan.

Candle hijau panjang menunjukkan ada tekanan beli yang kuat yang menaikkan harga; ini biasanya menunjukkan bahwa harga sedang bullish. Candle merah panjang menunjukkan ada tekanan jual yang signifikan yang membuat harga turun (bearish)

Komentar

Postingan populer dari blog ini